Monday, February 1, 2010

Ciri Pria Berpotensi Hidup Kaya


Narasumber : http://perempuan.com/

Sebelum menikah dengannya, cari tahu apakah dia memiliki 7 ciri Pria Berpotensi Menjadi Kaya, dimana Anda akan selalu tenang hidup bersamanya. Coba teliti apakah kekasih Anda memiliki salah satu dari ciri berikut.

1. Beberapa Rekening.
Lihat, apakah kekasih Anda punya rekening bank lebih dari satu? Ini bisa jadi indikasi dia berbakat kaya. Karena biasanya, orang yang punya rekening tabungan 2 atau lebih cenderung berusaha mengatur uangnya dengan benar.

Pria tipe ini suka memisahkan pos-pos penghasilannya. Misal, satu rekening digunakan hanya untuk menerima transfer gaji dan belanja lalu rekening lainnya untuk tabungan.

2. Suka Menolong.
Tidak tepat jika orang yang suka menimbun harta, pelit, serta enggan berbagi dan memberi, adalah orang yang berbakat kaya. Justru lelaki yang mudah tergerak hatinya dan gampang menolong orang lah yang pantas Anda lirik.

Dia adalah tipe orang yang akan relatif mudah hidupnya. Entah bagaimana caranya, Anda berdua akan sangat jarang kesulitan uang. Hidup mengalir dan smooth. Dan yang terpenting, kenikmatan memberi itu memang selalu ada penggantinya. Ingat kata orang bijak bahwa Anda tidak mungkin miskin hanya karena beramal!

3. Punya Cita-cita.
Jangan harap si dia berbakat kaya jika hidupnya dialirkan bagai sungai, entah hendak bermuara di mana. Pria yang berbakat kaya selalu punya rencana besar dalam hidupnya. Anda juga bisa menyebutnya sebagai cita-cita.

Ada sesuatu di masa depan yang hendak diraihnya. Untuk itu, dia akan punya rencana jangka pendek, rencana jangka menengah, untuk mencapai cita-citanya.

4. Tidak Berhobi Spesifik.
Pria yang punya hobi spesifik cenderung menghabiskan uangnya untuk hobinya tersebut. Mereka tidak bisa menahan perasaan melihat toko C, perlengkapan Tamiya, aksesoris sepeda gunung atau bengkel mobil. Ini juga berlaku untuk mereka yang hobi berbelanja, yang selalu ’sakaw’ setiap melihat tulisan ’sale’ di mal.

Cukup dikompori sedikit oleh temannya dia rela merogoh kocek begitu dalam. Tentu saja ada orang yang punya hobi spesifik karena memang kekayaannya atau orang tuanya tak ada habisnya. Namun toh tidak semua pria punya nasib bisa kaya begitu saja.

Pria yang tidak punya hobi spesifik biasanya akan mengeluarkan uangnya untuk berbelanja sesuai dengan mood-nya saja. Dia cenderung merasa tidak punya kebutuhan spesifik, sehingga enggan membeli sesuatu. Tapi tenang saja, ini tidak ada hubungannya dengan mood dia membelikan Anda sesuatu kok!

5. Buta Harga.
Dia tidak tahu persis ada bedanya barang mahal dan barang murah. Buatnya, kemeja ya kemeja. Bentuknya seperti itu, ada ukurannya yang pas dan pantas dipakai di kantor. Habis perkara. Pria seperti ini tidak akan bermasalah dengan kemeja murahnya.

6. Hidung Bisnis.
Apakah Anda pernah mendengar dia mengatakan (kurang-lebih), “Ini bisa menjadi peluang bisnis. Bisa dicoba.” Artinya dia dapat melihat sesuatu, sekecil apapun, sebagai sebuah peluang bisnis. Tidak banyak orang yang punya kemampuan seperti ini. Jadi, kalau si dia kerap melontarkan komentar yang berhubungan dengan peluang bisnis, bisa jadi dia memang berbakat kaya.

7. Pekerja Keras.
Punya hidung bisnis saja tidak cukup tanpa kerja keras. Ini yang membedakan seorang pemimpi kelas berat dengan pengejar mimpi. Seorang pengejar mimpi akan berusaha sekuatnya untuk mewujudkan cita-citanya. Tentunya dengan kerja keras.

8. Keahlian Khusus.
Perhatikan, apakah si dia punya satu atau dua keahlian khusus? Tidak harus yang jarang dimiliki orang lain, seperti jagoan pencak silat, atau mungkin mengemudikan pesawat terbang misalnya!

Tapi dia, misalnya, menguasai komputer dengan baik, pandai melobi dan sebagainya. Anda lah yang tahu persis apa kelebihannya. Kemampuan khusus ini bisa jadi modal dia dalam menjalani hidupnya. Pria tipe ini cenderung survive dalam hidupnya.

9. Banyak Teman.
Temannya ada dimana-mana. Tidak hanya mantan teman-teman SMA, kuliah atau kantornya. Tapi juga dari komunitas lain, yang mungkin Anda tidak pernah duga sebelumnya. Orang yang banyak teman bisa diartikan punya banyak networking yang cukup luas. Sehingga, ditaruh dimana pun, dia akan bisa hidup dengan baik.

10. Memelihara Pertemanan.
Kadang Anda jengkel karena dia rajin menelpon atau SMS yang tidak penting ke teman-temannya. Just say hello saja bisa berpanjang-panjang. Mestinya, Anda tidak perlu kesal, karena ini adalah caranya untuk memelihara pertemanan.

Orang boleh punya banyak teman, tapi jika tidak bisa memeliharanya, maka it’s just nothing! Silahkan tabah-tabahkan hati menunggu selesai ber-chit-chat. Katakan saja padanya complain Anda bila ‘haha-hehe’-nya sudah kepanjangan. Dia pasti mengerti kok!

11. Mudah Berteman.
Hanya orang yang menyenangkan yang mudah berteman. Pergi ke tempat baru mana pun, dia bisa dengan mudah punya teman ngobrol. Ini menandakan dia orang yang terbuka, punya sense of humor dan berwawasan cukup luas.

Bagaimana mungkin dia bisa ngobrol panjang lebar dengan orang baru, di mana pun bila tidak punya bahan pembicaraan yang cocok dan bisa jadi pendengar yang baik pula? Orang-orang seperti ini biasanya tidak sulit beradaptasi dengan lingkungan baru, termasuk dengan jenis pekerjaan baru. Sehingga, si dia tidak perlu khawatir tidak punya pekerjaan yang baik.

12. Percaya Diri.
Kita tidak sedang bicara tentang orang yang ‘gayanya dua juta’ (percaya diri berlebihan). Dia tahu persis apa kelebihan dan kekurangannya dan percaya orang lain pun begitu. Sehingga, dia tidak gentar ketika berinteraksi dengan orang lain, atau diharuskan melakukan sesuatu yang baru. Termasuk, dia percaya bahwa dia bisa hidup layak hari ini atau esok lusa, bersama Anda.

13. Fokus.
Dalam melakukan apapun, dia fokus. Perhatiannya tidak mudah tercerai oleh hal lain yang (dianggapnya) lebih menarik. Orang yang fokus biasanya punya tanggung jawab yang baik. Ini berhubungan dengan bagaimana dia berusaha mencapai cita-citanya, menyelesaikan pekerjaannya dan serius membangun hidup bersama Anda.

14. Optimis.
Hampir tidak pernah Anda mendengar dia bilang. “Ah susah”, “Enggak bisa Ah”, dan sejenisnya. Pria pesimis akan sulit survive dalam hidupnya. Keoptimisan bisa membuat seseorang mampu melakukan sesuatu yang secara hitungan di atas kertas sulit.

15. Sehat.
Oke, yang terakhir ini penting nggak penting. Pria penyakitan akan lebih banyak menghabiskan waktu dengan tidak melakukan apa-apa. Belum lagi ongkos dokter dan rumah sakit yang tidak masuk akal mahalnya. Uang Anda berdua akan habis di sini. Selain itu, orang yang sehat akan bisa berpikir dengan lebih sehat.

Temukan " NmN " di Usia 26 Tahun,. Saya MALU !!!

Ketika kami memutuskan menikah di 2012, saya membebaskan segala kegiatan positif istri dengan hanya mengajukan satu syarat saja : “ please, ...